Kata-Kata Ucapan Menyambut Bulan Puasa Ramadhan 1440 Hijriyah (2019)

April 28, 2019    Ucapan    Comment   

Tak terasa sebentar lagi kita akan menyambut Bulan Suci Ramadhan 1440 Hijriyah (2019), rasa bahagia dan rindu pasti menghampiri setiap muslim diseluruh dunia menyambut kedatangan bulan suci ramadhan. Selain karena keistimewaan bulan Ramadhan yang penuh berkah, kita juga banyak mengingat masa-masa kecil dan berkumpul bersama keluarga saat bulan ramadhan, sangat nostalgic.

Dimana momen ini harus kita lewatkan dengan penuh rasa syukur dan kesungguhan hati untuk menjadi orang yang lebih baik, kesempatan terbaik yang dianugerahkan oleh Allah untuk kita semua, hendaknya kita semakin menjadi orang yang mau bertaubat dan menjadi orang yang lebih baik, sekarang dan seterusnya.



Untuk mengungkapkan rasa bahagia serta gembira menjelang Puasa Ramadhan, berikut ucapan selamat menyambut bulan puasa ramadhan yang pernuh berkah.

Kata-Kata Ucapan Selamat Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Marhaban Ya Ramadhan, saatnya jiwa yang rapuh, hati yang lusuh kembali kefitrahnya, merubah diri menjadi pribadi yang bersih, Selamat menunaikan ibadah puasa.

Bulan suci Ramadhan sudah didepan mata, tak lama lagi akan berjumpa, melepas rindu jauh ditunggu, kesempatan untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Mohon maaf lahir dan batin, selamat bulan puasa.

Kesempatan cuman satu kali, begitupula pada bulan suci. Mendekatkan diri pada Ilahi, semoga tahun depan dipertemukan lagi.

Bulan penuh berkah telah tiba, sebelum ajal menjemput, sebelum pintu taubat tertutup. biarkanlah hati ini berucap, mohon maaf lahir dan batin. Marhaban Ya Ramadhan.

Semoga puasa ku, puasa mu kali ini menjadi puasa yang berkah untuk kita semua.

Iklan Sirup sudah mulai datang, pertanda Ramadhan sudah dekat. Semoga tidak hanya iklan sirup saja yang menyambut meriah bulan penuh berkah, semoga kita semua melakukan hal yang sama dan memperbaiki diri.

Jika kita bagaikan tanaman yang layu, dan bulan Ramadhan sebagai airnya. Maka manfaatkanlah "airnya" sebagai sumber kesejukan dan ketenangan hati, Agar kita tumbuh sebagai tanaman yang kokoh. Siapa tahu ini Ramadhan terakhir kita :).

Sebulan penuh menahan haus dan lapar, tapi itu bukan tujuan utama. Mengendalikan hawa nafsu dan meningkatkan taqwa serta mensyukuri kenikmatan, itulah hal penting di bulan Ramadhan.

Bulan Ramadhan, bulan yang terlalu indah untuk sebuah ucapan maaf, dan hendaknya kita sadar akan perbuatan kita. Ramadhan terlalu indah untuk dilewatkan tanpa melakukan perbaikan dan kebaikan.